Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, tidak memiliki target spesifik atau ekspektasi tinggi untuk turnamen All England 2025 yang akan berlangsung pada bulan Maret. Jonatan, yang meraih gelar juara di All England 2024, merasa tidak nyaman akibat cedera pangkal paha yang dialaminya sejak India Terbuka 2025 bulan Januari lalu.
Meskipun memiliki ambisi untuk menyaingi dan bahkan menggeser pebulutangkis asal China, Shi Yuqi, dari peringkat pertama dunia, Jonatan saat ini lebih fokus untuk memulihkan kondisi fisiknya terlebih dahulu. Cedera paha yang kambuh sejak 2018 membuatnya ingin memastikan kondisi fisik yang optimal sebelum terjun ke pertandingan.
Dalam persiapan menuju All England 2025, Jonatan memprioritaskan pemulihan cedera dan kondisi fisiknya. Meskipun memiliki hasrat untuk mendapatkan peringkat satu dunia, tetapi saat ini yang terpenting baginya adalah memfokuskan diri pada pemulihan tubuhnya yang mengalami ketidaknyamanan.