JAKARTA – Thomas Partey, gelandang asal Ghana, telah resmi berpisah dengan Arsenal setelah lima tahun mengabdi. Kini, pemain berusia 32 tahun itu berada dalam status bebas transfer, membuka peluang bagi klub-klub besar Eropa untuk merekrutnya tanpa biaya transfer.
Partey bergabung dengan Arsenal pada Oktober 2020 dari Atletico Madrid dengan biaya transfer sebesar 50 juta euro (sekitar Rp873 miliar). Namun, negosiasi kontrak baru dengan Arsenal gagal dalam beberapa pekan terakhir, yang mengarah pada keputusannya untuk meninggalkan klub. Keputusan ini diumumkan oleh The Athletic yang menyebutkan tidak ada kemajuan berarti antara kedua belah pihak.
Kehilangan Partey menjadi kesempatan bagi klub-klub besar yang tertarik untuk menandatangani pemain tersebut secara gratis. AC Milan dan Juventus, dua raksasa Serie A, telah lama mengincar Partey dan kini berada dalam posisi terbaik untuk mendapatkan gelandang tangguh itu.
Baca Juga
Meski usianya sudah memasuki angka 32, Partey masih dinilai sangat relevan di lini tengah. Musim ini, dia tampil dalam 52 pertandingan kompetitif bersama Arsenal, mencetak empat gol dan memberikan tiga assist. Kontribusinya yang kuat secara taktis dan fisik tetap membuatnya menjadi pemain yang sangat dicari oleh klub-klub papan atas.
AC Milan dan Juventus kini berada dalam proses perbaikan skuad untuk musim 2025-2026. Dengan status bebas transfer Partey, kedua klub tersebut bisa mengalihkan anggaran yang semestinya digunakan untuk membayar biaya transfer menjadi dana untuk membayar gaji Partey yang diperkirakan masih tinggi. Kedua klub Serie A ini berharap bisa memanfaatkan kesempatan tersebut untuk memperkuat lini tengah mereka.
Namun, Fenerbahce, klub asal Turki, juga dilaporkan tertarik merekrut Partey. Fenerbahce memiliki kekuatan finansial yang cukup besar dan dapat bersaing dengan klub-klub Eropa lainnya untuk mendapatkan tanda tangan gelandang internasional ini.
Baca Juga
Meskipun Fenerbahce adalah pilihan yang menarik, pengalaman Partey bermain di Premier League dan La Liga bisa membuatnya lebih memilih untuk melanjutkan kariernya di Serie A. AC Milan menawarkan proyek jangka menengah yang bisa menjanjikan masa depan cerah, sementara Juventus selalu memiliki ambisi untuk kembali ke puncak sepak bola Eropa.
Keputusan Partey untuk memilih klub berikutnya akan sangat menentukan, dan langkah ini bisa menjadi salah satu transfer besar di musim panas 2025.
