JAKARTA – Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) mengimbau para relawan Presiden Prabowo Subianto untuk lebih aktif dalam menyuarakan pencapaian program-program pro-rakyat yang telah direalisasikan selama delapan bulan masa kepemimpinan Presiden Prabowo. Ajakan tersebut disampaikan oleh Deputi Bidang Materi Komunikasi dan Informasi PCO, Isra Ramli, saat peluncuran diskusi Berani Bicara dengan tema “Arah Kebijakan Pembangunan Presiden Prabowo” di Rumah Besar Relawan GatotKaca, Jakarta Selatan, Rabu (2/7/2025).
Menyuarakan Hasil, Bukan Janji
Isra mengingatkan bahwa meskipun selalu ada pihak yang mencoba memicu debat, para relawan harus fokus pada hasil nyata yang sudah dicapai pemerintah, bukan janji-janji politik. “Yang harus kita sampaikan adalah apa yang sudah dicapai pemerintah. Bukan janji, tapi hasil yang sudah diraih pemerintah saat ini,” ujarnya.
Forum diskusi ini dihadiri oleh berbagai relawan dari latar belakang yang beragam, yang diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasi dan mencari kebenaran. Isra menekankan pentingnya komunikasi yang terbuka, yang dilindungi oleh konstitusi sebagai hak setiap warganegara. “Hanya negara anti demokrasi yang melarang warganya bicara,” tegas Isra.
Komunikasi yang Kritis dan Terbuka
Menurut Isra, selama ini kelompok yang kritis terhadap pemerintah cenderung lebih vokal, sementara relawan justru lebih sering diam. Ia pun mendorong para relawan untuk mulai mengomunikasikan keberhasilan pemerintah dengan lebih aktif. “Mulailah para relawan mengomunikasikan pembangunan dengan level yang bukan lagi sekadar informasi, tapi kesadaran komunikasi yang harus dibangun. Jangan sampai masyarakat yang punya energi kritis ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu,” tambahnya.
Berani Bicara untuk Kebenaran
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Relawan GatotKaca, Indra Simarta, mengajak para relawan untuk tidak ragu menyuarakan kebenaran. Ia menekankan pentingnya selektivitas dalam menerima informasi, agar tidak terjebak dalam penyebaran berita hoaks. “Kita harus pintar menyeleksi informasi. Ibu saya yang sudah berusia 88 tahun suka melihat TikTok dan sering juga terbawa isu macam-macam. Saya pelan-pelan luruskan, kita harusnya jangan sampai terpengaruh untuk ikut menyebar berita bohong,” ujar Indra.
Program Prioritas Pemerintah yang Telah Dijalankan
Dalam laporan resmi PCO per Juni 2025, tercatat bahwa Presiden Prabowo telah meluncurkan lebih dari 40 program prioritas dan kebijakan strategis. Salah satunya adalah Program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang sudah menjangkau lebih dari 5,5 juta penerima manfaat, termasuk siswa sekolah, ibu hamil, dan ibu menyusui. Program ini beroperasi melalui lebih dari 1.800 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi yang tersebar di berbagai daerah.
Selain itu, Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) juga telah menyentuh lebih dari 8,2 juta penerima manfaat, dengan rencana untuk memperluas cakupan melalui penyelenggaraan CKG di sekolah-sekolah. Meskipun menghadapi berbagai tantangan, pemerintah berkomitmen untuk terus memperbaiki tata kelola program-program tersebut guna memastikan manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.
Dengan langkah-langkah tersebut, PCO berharap relawan dapat semakin percaya diri dalam mengkomunikasikan keberhasilan-keberhasilan pemerintah kepada masyarakat, serta menjaga kebenaran di tengah derasnya informasi yang beredar.