JAKARTA – PSSI dan Komisi XIII DPR RI telah resmi memberikan persetujuan untuk proses naturalisasi empat pemain keturunan Indonesia-Belanda. Keempat pemain ini, yang memiliki darah Indonesia dari pihak keluarga mereka, kini diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Wanita Indonesia di berbagai turnamen mendatang, termasuk Kualifikasi Piala Asia Wanita dan ASEAN Women’s Championship 2025.
Keempat pemain tersebut adalah Emily Nahon, Isa Warps, Iris Joska de Rouw, dan Felicia de Zeeuw. Berikut ini adalah profil singkat dari masing-masing pemain:
1. Emily Julia Frederica Nahon
- Tanggal Lahir: 17 Mei 2007
- Tempat Lahir: Belanda
- Posisi: Bek Tengah
- Klub Saat Ini: Arkansas Little Rock (NCAA Division I, Amerika Serikat)
Emily memiliki darah Indonesia dari ayahnya, Vincent Rudolf Nahon, yang memiliki nenek asal Bogor, Indonesia. Sebelumnya, Emily bermain di Belanda bersama Jong ADO Den Haag dan VVSB Noordwijkerhout. Selain itu, Emily juga pernah dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Wanita Belanda U-15 pada 2021. Pada 14 Mei 2025, Emily bergabung dengan tim sepak bola wanita universitas Arkansas Little Rock di Amerika Serikat.
Baca Juga
2. Isa Guusje Warps
- Tanggal Lahir: 3 Juni 2005
- Tempat Lahir: Belanda
- Posisi: Striker
- Klub Saat Ini: NAC Breda (Eerste Divisie, Liga Belanda Wanita)
Isa Warps adalah striker keturunan Indonesia dari ayahnya, Aswin Arnoldus Warps, yang memiliki kakek dari Padang, Sumatra Barat. Isa kini bermain untuk NAC Breda, klub yang akan tampil di kasta kedua Liga Belanda Wanita (Eerste Divisie) pada musim depan. Sebelumnya, Isa juga membela klub-klub Belanda lainnya. Dengan kemampuan mencetak gol yang tajam, Isa diharapkan dapat memperkuat lini serang Timnas Wanita Indonesia.
3. Iris Joska de Rouw
- Tanggal Lahir: 21 April 2005
- Tempat Lahir: Belanda
- Posisi: Penjaga Gawang
- Klub Saat Ini: Sparta Rotterdam Vrouwen (Eredivisie, Liga Belanda Wanita)
Iris Joska de Rouw adalah kiper keturunan Indonesia yang memiliki darah Indonesia dari ibunya, Brigitte Antonie van de Rouw. Nenek dari pihak ibunya berasal dari Lumajang, Jawa Timur. Iris bermain untuk Sparta Rotterdam Vrouwen dan mencatat debut di liga pada Juni 2022 melawan Ajax Talents. Sebelumnya, Iris juga sempat membela ADO Vrouwen, klub yang berlaga di kasta tertinggi Eredivisie. Pada awal Februari 2025, Iris menjalani trial bersama Timnas Wanita Indonesia di Surabaya. Sebagai penjaga gawang, Iris diharapkan dapat memberikan kontribusi besar bagi Timnas Wanita Indonesia.
4. Felicia Victoria de Zeeuw
- Tanggal Lahir: 19 Januari 2006
- Tempat Lahir: Belanda
- Posisi: Gelandang
- Klub Saat Ini: ADO Den Haag (Liga Belanda Wanita)
Felicia de Zeeuw memiliki darah Indonesia dari ibunya, Natasha de Zeeuw, yang berasal dari Jakarta (Batavia). Felicia bermain sebagai gelandang di ADO Den Haag, klub yang berlaga di Liga Belanda Wanita. Ia menjalani debut di tim senior pada 12 Februari 2025 saat menghadapi FC Twente. Sama seperti Iris, Felicia juga sudah mengikuti trial bersama Timnas Wanita Indonesia dan bermain untuk Timnas Wanita Indonesia U-20 pada 25th University Women’s Soccer Regional Competition 2025 di Jepang, Februari lalu.
Baca Juga
Keempat Pemain Diaspora Ini Membawa Harapan Besar
Dengan kualitas yang mereka miliki, para pemain ini diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi Timnas Wanita Indonesia, terutama dalam ajang-ajang besar seperti Kualifikasi Piala Asia Wanita dan ASEAN Women’s Championship 2025.
Naturaliasi pemain-pemain diaspora ini juga menjadi langkah strategis dalam meningkatkan level kompetisi sepak bola wanita Indonesia. Dengan pengalaman mereka bermain pada kompetisi Eropa dan Amerika Serikat, mereka diharapkan dapat memberikan banyak kontribusi untuk mengembangkan kualitas permainan dan membawa Indonesia menuju prestasi yang lebih baik di dunia sepak bola wanita.
Keempat pemain ini juga mencerminkan keberagaman Indonesia, di mana mereka mewarisi nilai-nilai budaya Indonesia meski tumbuh dan berkembang di luar negeri. Kini, dengan semangat merah putih, mereka siap bertarung untuk Timnas Putri Indonesia.
